Ubi rebus dan goreng memang olahan ubi jalar Ipomoea batatas terkenal di Indonesia. Namun, kedua kudapan itu bagian dari beragamnya olahan ubi jalar. Perusahaan produsen bahan makanan di Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, PT Indowooyang, memproduksi beragam produk pangan ubi jalar. Ada yang berupa umbi utuh, umbi potongan, pasta, serta produk olahan dengan susu dan mentega (butter).
Adapun umbi potongan tersedia dalam berbagai bentuk seperti stik, dadu, belah ketupat, dan keripik. Manajer Budidaya PT Indowooyang, Putut Prastowo, mengatakan, ubi jalar produksi Indonesia memiliki kualitas dan rasa nomor wahid di pasar internasional. Cita rasa khasnya tak dimiliki negara lain. Konsumen di Jepang dan Korea Selatan amat menyukai ubi jalar lokal. Kualitas setara Menurut Putut, ragam olahan ubi jalar mengikuti tren masyarakat Jepang. Mereka mengutamakan keamanan dan nilai gizi dalam ubi jalar. Perusahaan yang beroperasi sejak 2011 itu mengolah aneka produk dari tiga varietas ubi jalar yakni varietas lokal ase putih dan cilembu serta varietas asal Jepang beniazuma.
Berlangganan Trubus Member untuk Baca Lengkap Seluruh Konten

Mulanya pembeli dari Jepang meminta pasokan varietas asal Jepang saja seperti beniazuma. Sayangnya ubi jalar varietas asal Jepang masih sulit berkembang lantaran perlu adaptasi. Hingga pada awal 2000 varietas ase putih berkembang dengan baik di Kabupaten Kuningan, Jawa Barat, dan hasil panennya melimpah.
Putut menuturkan pengujian ase putih menunjukkan rasa dan kualitas serupa ubi asal Jepang itu. Bedanya hanya pada warna kulit. Ase berkulit putih, sedangkan beniazuma kemerahan. Sejak itu ase putih menjadi pilihan selain beniazuma. Produk ase putih biasanya tanpa kulit.
Pemulia ubi jalar di Badan Penelitian Tanaman Aneka Kacang dan Umbi (Balitkabi), Dr. Febria Cahya Indriani, M.P., mengatakan, hingga 2021 telah ada 24 varietas ubi jalar yang dirilis oleh Kementerian Pertanian. Masing-masing varietas memiliki peruntukan produk olahan yang berbeda seperti umbi segar, stik, pasta, atau tepung. (Sinta Herian Pawestri/ Peliput: Riefza Vebriansyah)